Teknologi Budidaya Sorgum
Benih
- Daya kecambah minimal 80%.
- Kebutuhan benih 9 kg/ha
Penyiapan lahan
- Tanah dibajak 2 kali, digaru dan ratakan, sekeliling petakan dibuatkan drainase, dilakukan 2-4 minggu sebelum tanam.
- Bersihkan dari sisa-sisa tanaman dan tumbuhan penggangu.
Penanaman
- Waktu tanam sebaiknya pada akhir musim hujan atau awal musim kemarau.
- Buat lubang tanam dengan tugal sedalam 5 cm
- Jarak tanam 75 cm x 25 cm.
- Masukan benih 2 butir dalam lubang tanam dan tutup dengan tanah atau abu sekam.
Pemupukan
- Takaran pupuk : 300 kg urea/ha + 200 kg SP36/ha + 100 kg KCl/ha.
- Pemupukan 2 kali, pertama bersamaan waktu tanam (150 kg urea/ha + 200 kg SP36/ha + 100 kg KCl/ha), dan kedua 30 hari setelah tanam (150 kg urea/ha)
- Pupuk diberikan dalam lubang kurang lebih 15 cm disamping tanaman dan ditutup dengan tanah.
Penyiangan
- Penyiangan pertama pada umur 21 hari setelah tanam.
- Penyiangan kedua pada umur 45 hari, bersamaan pembumbunan.
Pengendalian Hama dan Penyakit
- Pengendalian lalat bibit dengan pemberian insektisida 20 kg/ha Furadan 3G melalui pucuk tanaman saat tanaman berumur 21 hari setelah tanam.
- Pengendalian ulat tanah dengan pemberian insektisida 20 kg/ha Furadan 3G melalui pucuk tanaman dilakukan bersamaan saat tanam
- Penyakit karat daun dikendalikan dengan memangkas daun yang terinfeksi atau dengan rotasi tanaman.
- Penyakit bercak daun dikendalikandengan menggunakan fungisida Dithane M45 sesuai dosis yang dianjurkan sedangkan penyakit kapang jelaga pengendaliannya dengan menyemprotkan kapur atau menghembuskan belerang.
Pemberian Air
- Pada saat sebelum tanaman sampai fase pengisian biji membutuhkan air cukup banyak, pengairan dilakukan secara rutin sekali dalam seminggu.
- Pengairan dilakukan dengan digenangi hingga tanah cukup basah. Keadaan air tanah harus kondisi lembab.
Panen
- Sergum siap panen jika biji sudah bernas dan keras, tidak dapat ditekan dengan kuku, daun serta mulai menguning
KAWALI
- Umur : 100 - 110 hari
- Tinggi tanaman : 135 cm
- Panjang malai : 28 - 29 cm
- Warna biji : krem
- Hasil biji : 2,96 t/ha
- Bobot 1000 biji : 30 g
- Kadar protein : 8,81 %
- Kadar lemak : 1,97 %
- Kadar Karbohidrat : 87,87 %
- Tahan penyakit karat, bercak daun, dan agak tahan hama aphis.
- Dapat ditanam di lahan sawah dan tegalan
Informasi lebih lanjut hubungi :
Balai Penelitian Tanaman Serealia. Jl. Dr. Ratulangi No 274 Maros Sulawesi Selatan. Tlp (0411) 371529; 371016 Fax. (0411) 371961. website www.balitsereal.litbang.pertanian.go.id
Disusun oleh : Rahmi YA, Syuryawati, Zubachtirodin, 2010