Monitoring Perkembangan Hama FAW, yang menyerang Tanaman Jagung di Kec. Bontonompo, Kab. Gowa, Sulsel
- Details
- Category: Berita
- Published: Tuesday, 07 July 2020 17:54
- Written by Narasi : Abd. Fattah, Editor : J. Halifah

Pada usaha budidaya tanaman jagung, hama merupakan salah satu kendala utama yang menyebabkan penurunan hasil produksi.
Sebagaimana yang terlihat di lapangan, di lahan petani di Desa Manjapai, Kec. Bontonompo, Kab. Gowa, hasil pengamatan menunjukkan tanaman jagung tersebut terserang hama.
Ini membuat petani merasa risau, karena berakibat pada penurunan hasil produksi dan kerugian yang signifikan bagi para petani jagung.
Oleh peneliti BPTP Balitbangtan Sulsel Dr. Abdul Fattah bersama Tim Balai Penelitian Tanaman Seralia Maros, saat melakukan monitoring di lahan petani pada Jumat (04/07/2020), menerangkan bahwa, hama yang menyerang tanaman jagung ini adalah ulat gerayak, hama jenis baru yang dikenal dengan sebutan Fall Army Worm (FAW).
Dijelaskan oleh Abdul Fattah bahwa, tingkat serangan hama FAW atau sering disebut Spodoptera frugiperda. pada tanaman jagung fase vegetative cukup berat, karena Ulat FAW menyerang pucuk tanaman dan memakan bagian tanaman sampai pangkal batang pada pertanaman jagung yang masih mudah. Sedangkan pada tanaman jagung pada fase generatif, tingkat serangannya tidak terlalu berat.
Namun, ini bisa dikendalikan, Kata Abdul Fattah. Perlu pengendalian yang komprehensif menjadi solusi untuk mengatasi tingat serangan hama tersebut